Enam Isu Untuk Menonton Menjelang Hari Pemilihan
INTERQQ |
BANDAR POKER - Dengan pilkada serentak hanya sekitar sudut, enam isu perlu diawasi karena mereka memiliki potensi untuk merusak pemilu pada 15 Februari
AGEN POKER - Rakyat Jaringan Pendidikan Pemilih (JPPR) Masykurudin koordinator nasional Hafid mengatakan masalah pertama adalah kampanye smear melalui penggunaan hoax dan pidato kebencian untuk menyerang kandidat.
POKER ONLINE - "Berita Hoax menyebar cepat," kata Masykurudin, menambahkan bahwa ia berharap semua yang berhubungan dengan pemilihan lembaga, calon dan warga bisa bekerja sama untuk mengatasi masalah ini.
DOMINO QQ - Isu kedua adalah logistik, seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus memastikan bahwa bahan-bahan pemilihan didistribusikan aman untuk masing-masing daerah.
"KPU tidak bisa mengirim mereka terlalu cepat atau terlalu terlambat untuk masing-masing daerah," kata Masykurudin, menambahkan bahwa mendistribusikan logistik terlalu dini bisa memicu penipuan.
Isu ketiga adalah atribut kampanye, yang harus diturunkan sebelum masa tenang-off dari 12 Februari sampai 14, Masykurudin melanjutkan.
Masalah berikutnya adalah politik uang. Masykurudin menyuarakan keprihatinan tentang praktik politik uang yang dikombinasikan dengan intimidasi dan kebencian.
Masalah berikutnya adalah hak warga negara untuk memilih. Masykurudin mengatakan bahwa 41,8 juta pemilih yang memenuhi syarat, 5 juta masih memiliki kartu identitas biasa, bukan KTP elektronik (e-KTP). Dalam pemilihan, pemilih harus memegang e-KTP atau tempat tinggal sertifikat yang dikeluarkan oleh Catatan Sipil dan Badan Kependudukan. Kebijakan ini bisa mencabut hak para pemilih tanpa e-KTP, kata Masykurudin.
Terakhir, Masykurudin mengangkat keprihatinan tentang dana kampanye, yang seluruh pasangan calon harus melaporkan dengan 12 Februari
0 comments:
Post a Comment